Minggu, 25 Januari 2015

Day Diary (25 Januari 2015)

Baleendah diselimuti mega mendung sepanjang hari, tak berapa lama hujan pun mengguyur dengan syahdu. Selain itu angin puting beliung turut melanda beberapa tempat di Baleendah. 

Bahkan membuat sekitar kurang lebih 200 rumah porak poranda (Data BNPB), pepohonan tumbang, dan menyebabkan fenomena yang sudah tidak asing, "banjir", kembali terjadi karena debit sungai Citarum meluap.

Sungai Citarum Kembali Meluap, Baleendah, Bandung.


Rumah Rusak Diterjang Angin Puting Beliung, Baleendah, Bandung.

Pohon Rubuh Oleh Angin Puting Beliung, Baleendah, Bandung.
Banjir (Lagi) di Baleendah
Ketika cuaca seperti ini terjadi, aku tidak dapat berbuat banyak selain siap siaga di rumah. Padahal aku sudah berencana menghabiskan sisa liburanku yang tinggal hari ini saja dengan berendam air panas di salah satu mata air panas di kabupaten Bandung, Ciwalini. :')

"Siaga untuk apa, Kak?" Kalau-kalau terjadi banjir dadakan dan mengelola akun Twitter @SeputarBE untuk memberikan update informasi terkini. :)

"Dibayar engga, bos?" Dibayar oleh rasa cinta terhadap tanah air. :')

Beberapa warga di Baleendah memang luar biasa, disaat terjadi bencana masih bisa menyempatkan untuk update tweet mengenai situasi & kondisi terkini di Baleendah. Tabik untuk baraya Baleendah!

Foto-foto di atas juga aku dapatkan dari kiriman beberapa followers. 

"Emang ribet ya kalau tinggal di daerah rawan banjir, bro." Begitulah, tetapi aku nikmati saja, cobaan dari Allah tidak akan pernah melampaui batas kemampuan manusia kok. :D

"Daripada susah terus-terusan, mendingan elu pindah!" Daripada

"Ane turut berduka cita untuk baraya di Baleendah. :')" Hatur nuhun. :)

"Rumahmu bagaimana, bos?" Alhamdulillah, tidak terjadi apa-apa. Masih aman dari terpaan angin puting beliung, banjir, dan gosip miring karena status jomblo bahagia. wkwkwk

Baiklah, aku tidak bisa terlalu lama-lama bersenggama dengan blog, karena kabar banjir yang sudah meninggi mulai terdengar dari kicauan warga Baleendah yang tinggal di bantaran kali Citarum. Ini tandanya aku harus waspada, karena jarak rumahku tidak terlalu jauh dari Citarum.

Selain itu besok aku mulai masuk kuliah (lagi), pagi-pagi (lagi). Jadi harus tidur singkat dahulu. -___-"

"Semoga tidak banjir, Kak." Aamiin, terima kasih, Kek. :)

"Selamat berjuang kembali di kampus cangcut, bung!" Siap, laksanakan, Komandan. :D

Sandra Dewa

1 komentar:

Widya Herma mengatakan...

#SaveBaleEndah semoga bale endah segera pulih dan bangkit biar ga banjir-banjir lagi. semoga segera ada tindakan nyata dari pemerintah agar banjir di bale endah bener-bener bisa ditangani dan diatasi. Aamiin.


Oh iya, btw kamu dapet award. coba cek disini ya -->> http://www.widyaherma.com/2015/01/tragedi-3-liebster-award.html